Bukittinggi,SalingkaLuak.com,-Semakin hari sejak pemilihan langsung dilaksanakan dinegeri ini istilah Mahar Politik dan politik uang sudah biasa jadi obrolan masyarakat. Terutama saat menjelang pemilihan kepala daerah.
Tahun ini tepatnya 27 November 2024 mendatang akan dilaksanakan pemilihan kepala daerah serentak nasional. Tentu cerita Mahar Politik untuk mendapatkan partai pengusung dan politik uang dalam pemenangan menjadi isu sedap ditengah masyarakat. Dua hal ini ibarat kentut dekat keramaian. Bau tercium rupa tak kelihatan.
Menyikapi dua hal tersebut, Koalisi Masyarakat sipil Sumatera Barat gelar deklarasi tolak Mahar politik dan Politik Uang. Kegiatan tersebut diadakan pada Sabtu 3/8/2024 lalu di Convention Hall Yunahar ilyas Kampus III UM Sumbar Bukittinggi.
Kegiatan ini dihadiri oleh Perwakilan Koalisi Masyarakat Sipil Sumbar, Ory Sativa Syakban Anggota KPU Provinsi Sumbar, Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu, M. Khadavi, S.Kom, Komisioner Bawaslu Sumbar, Novi Budiman, S.IP., M.Si, Dosen UIN M. Yunus Batusangkar, Dr. Wendra Yunaldi, SH., MH Dekan Fakultas Hukum UM Sumbar, dan perwakilan dari KPU, Bawaslu, Pengurus Partai Universitas, dan Lembaga Hukum Kabupaten dan Kota se-Sumatera Barat.
Perwakilan Koalisi Masyarakat Sipil Sumbar Dr. Hari Evendi, SS., MA dalam sambutannya menyampaikan terimakasih kepada Fakultas Hukum yang telah memfasilitasi kegiatan ini dan kepada para hadirin yg telah hadir. Kegiatan ini sudah dilaksanakan sejak dua bulan lalu dan tentu apa yang kita gaungkan terhadap melawan mahar politik dan tolak politik uang ini bukan sesuatu yang mudah, oleh karena itu kami mengucapkan terimakasih terhadap seluruh elemen masyarakat yang mau membersamai kami agar sesuatu yang sulit ini dapat dikerjakan dengan baik.
“Keadaan masyarakat sudah terlalu permisif dimana menganggap politik uang dan mahar politik susah untuk di lawan, ataupun dihambat dalam kehidupan politik nasional maupun lokal, kami masih memiliki keyakinan hajatan politik setidaknya di tingkat lokal masih bisa kita kawal. Kita punya tujuan yang sama dimana kita ingin pemilihan di tingakat kabupaten, Kota dan Provinsi menjadi pemilihan yang lebih baik dan berkualitas yang jauh dari mahar Politik dan Politik Uang” Tutur Beliau.
Kegiatan ini merupakan pertemuan kedua dari koalisi masyarakat sipil Sumbar untuk merespon isu – isu krusial terhadap pilkada 2024. Deklarasi ini diakhiri dengan pembacaan komitmen dan penandatanganan nota kesepakatan Koalisi Masyarakat Sipil Sumbar Melawan Mahar Politik dan Poltik Uang