Search

Laksamana TNI Agus Sulaeman M,Sc, Masuki Tahun Pemilu Masyarakat Harap Hati Hati Dengan Berita Hoax

LIMAPULUH KOTA, --- Berhubung tahun ini merupakan tahun politik dan memasuki tahun pemilu 2019. Danlantamal II Padang, Laksamana  TNI Agus Sulaeman M,Sc.  Mengingatkan agar masyarakat berhati-hati tehadap berita hoax yang dapat merusak persatuan antar sesama. 

"Jangan mudah terpancing dengan berita-berita yang mengadu domba seperti ini,  ketahui dulu kebenaran dari berita tersebut, "ujar Laksma TNI Agus Sulaeman M,Sc ketika memberikan sambutan usai berbuka puasa di pendopo rumah dinas Bupati, Labuah Basilang,  Baru-baru ini. 

Menurutnya, saat ini di media-media sosial banyak sekali berita-berita tidak benar yang beredar,  seolah-olah sengaja menyerang dengan kabar-kabar bohong.  "Saya harap masyarakat bisa menyaring kabar kabar ini, jika ragu tanyakan kepada yang lainnya. jangan terlalu percaya apalagi sampai membuat keributan ikut hancur-hancuran hanya karna berita yang belum pasti kebenarannya,"ujarnya. 

Apalagi,  tambah Danlantamal  ditahun politik ini berbagai cara dilakukan untuk menyebarkan berita-berita Hoax. Hal ini harus dihindari karena dapat merugikan kelompok tertentu, orang lain, atau diri sendiri.

Senada juga diungkapkan, Kepala Kejaksaan Negeri Payakumbuh,  Nurtamam SH, menurutnya
selain mewaspadai berita bohong (hoax), masyarakat juga jangan ikut-ikutan menyebarkan berita yang sumbernya tidak jelas.

”Saya minta jangan mudah percaya terhadap berita yang belum jelas kebenarannya. Jangan mudah menyebarkan berita yang sumbernya tidak jelas,” ujarnya ketika mengunjungi masjid Al Mutaqin, Jorong Balai Rupi Nagari Simalanggang,kemarin.

Tahun depan akan ada pilpres dan pileg dipastikan akan banyak berita-berita politik yang saling menyudutkan para calon dan belum tentu kebenarannya. "Untuk itu mari kita jaga kerukunan dan tidak mudah terpengaruh dengan berita bohong.  hoax harus kita lawan demi  kondusifnya Kabupaten Limapuluh Kota,"tambahnya. 

Sementara itu,  Bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi mengatakan Limapuluh Kota telah berkomitmen menantang Hoax di Kabupaten itu. "Berapa waktu lalu kita bersama forkopinda telah memdeklarasi Limpuluh Kota Lawan Hoax,  jadi kami menolak penyebaran berita berita bohong, "ujar Irfendi. 

Ditengah derasnya arus informasi digital yang mengalir secara bebas melalui internet patut untuk terus diwaspadai, karena berita bohong serta ujaran kebencian dapat memecah belah. "Kita harus pintar memilah berita yang bermanfaat dan yang merugikan,”pungkasnya.((*/relhum)