Payakumbuh Jadi Magnet Sport Tourism Lewat Kejuaraan Payakumbuh Inline Skate Open Regional Sumatera
Payakumbuh — Kota Payakumbuh kembali menegaskan posisinya sebagai destinasi sport tourism di Sumatera melalui ajang Payakumbuh Inline Skate Open (PION) Seri II, Piala Wali Kota Payakumbuh. Kejuaraan Sepatu Roda Regional Sumatera ini diikuti 470 atlet dari berbagai daerah di Pulau Sumatera dan digelar di Lapangan Sepatu Roda Randang, Kota Payakumbuh, pada 26 hingga 28 Desember 2025.
Ratusan atlet, official, dan keluarga yang datang ke Payakumbuh tidak hanya berkompetisi, tetapi juga turut menggerakkan sektor pariwisata dan ekonomi lokal. Selama tiga hari pelaksanaan, berbagai fasilitas publik, penginapan, kuliner, hingga pusat oleh-oleh di Kota Payakumbuh mengalami peningkatan kunjungan.
Kejuaraan ini menjadi momentum strategis dalam memadukan olahraga prestasi dengan promosi pariwisata daerah. Selain menyajikan persaingan atlet sepatu roda terbaik di tingkat regional, event ini juga memperkenalkan Payakumbuh sebagai kota yang ramah terhadap penyelenggaraan event olahraga berskala besar.
Lapangan Sepatu Roda Randang yang menjadi lokasi pertandingan turut mendapat sorotan sebagai salah satu sarana olahraga representatif di Sumatera. Keberadaan fasilitas ini dinilai mendukung Payakumbuh untuk terus menjadi tuan rumah berbagai event olahraga regional hingga nasional.
Anggota DPRD Kota Payakumbuh Boy Sandi mengatakan Ajang Payakumbuh Inline Skate Open juga diharapkan mampu melahirkan atlet-atlet potensial sekaligus memperkuat citra kota sebagai destinasi sport tourism yang berkelanjutan, di mana olahraga, wisata, dan ekonomi masyarakat tumbuh secara bersamaan.
"Dengan antusiasme peserta dan pengunjung yang tinggi, Kota Payakumbuh optimistis iven olahraga seperti ini akan terus menjadi agenda rutin, sekaligus daya tarik wisata baru yang mampu mendongkrak kunjungan ke daerah," ujarnya.
Boy Sandi juga menambahkan, menurut informasi diperoleh dari Kepengurusan Porserosi Pusat dan Sumbar, Payakumbuh dilirik untuk menjadi tuan rumah untuk sepatu roda dan skateboard dalam Pekan Olah Raga Provinsi (PORPROV) Sumbar 2026 mendatang. Boy Sandi menilai dengan masih adanya kekurangan pada sarana dan prasarana saat ini, perlu pihak pemko secepatnya untuk mempersiapkan dengan sebaik-baiknya.
"Kami dari DPRD berharap Payakumbuh bisa sukses menjadi tuan rumah yang baik, baik dari sisi pelayanannya, maupun dalam kesiapan lokasi acara dalam helat olah raga terbesar di Sumatera Barat nanti," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Payakumbuh Inline Sakte Club (PSC) Devri Indra didampingi Ketua Panitia Alvit Jullio mesti dengan dana mandiri, Kejuaraan PION Seri – II ini telah terselenggara dengan maksimal untuk itu beliau juga menyampaikan apresiasi atas dukungan dari sponsor dan donatur yang telah ikut serta menyukseskan Kejuaraan sepatu roda di Kota Payakumbuh.
Indra juga menyampaikan dari pihak tamu yang datang ke Payakumbuh, baik atlet, official, dan orang tua atlet merasakan suasana nyaman saat bertanding ke Kota Payakumbuh, apalagi kulinernya yang murah dan enak.
"Menurut mereka Kota Payakumbuh cocok sekali dengan iven-iven akbar seperti ini, karena tidak sulit mencari makanan kemana-mana, tersedia 24 jam. Jadi kami optimis Kota Payakumbuh siap menjadi sport tourism, khususnya untuk ajang sepatu roda yang bisa mendatangkan ratusan orang dari berbagai penjuru," ungkapnya.
Wakil Wali Kota Elzadaswarman mengatakan Pemerintah Kota Payakumbuh siap untuk mendukung suksesnya Porprov 2026 pada Juli mendatang dengan mempersiapkan segala sesuatu yang masih dirasa kurang, seperti sarana dan prasarana di Lapangan Sepatu Roda Randang Kota Payakumbuh.
"Kita tentu ingin atlet dapat bertanding semaksimal mungkin, juga pengunjung serta tamu yang datang dapat menyaksikan bagaimana serunya iven olah raga akbar Provinsi Sumatera Barat untuk Sepatu Roda berlangsung di Kota Payakumbuh," pungkasnya. (FS)
