Search

Hari Ini 209 Warga Sumbar Terkonfirmasi Positif Covid-19


Pada hari ini Jumat 25 September 2020, sampai pukul 06.00 WIB, kami menerima hasil pemeriksaan spesimen yang dikirim oleh penanggungjawab Laboratorium Dr. dr. Andani Eka Putra, M.Sc, bahwa dari 3.831 spesimen yang di periksa (laboratorium Fakultas Kedokteran Unand  3.683 spesimen dan Lab veteriner Baso 148 spesimen) didapat  hasil sementara  209  orang terkonfirmasi positif dan sementara sembuh 54 orang. 


Hasil Positif

Pemeriksaan di Bandara BIM 2 orang

Kota Padang 119 orang

Kota Bukittinggi 26 orang

Kabupaten Agam 21 orang

Kota Padang Panjang 15 orang

Kabupaten Pasaman Barat 7 orang

Kabupaten Pesisir Selatan 7 orang

Kabupaten Solok 4 orang

Kota Pariaman 3 orang

Kabupaten Padang Pariaman 2 orang

Kota Payokumbuah 2 orang

Kabupaten Sijunjuang 1 orang


Berdasarkan evaluasi dan perhitungan dari 15 indikator Kesmas, terjadi perobahan zonasi daerah. Zonasi daerah ini mulai berlaku sejak tanggal 20 September 2020 sampai tanggal  26 September 2020. tanggal 27 September 2020 akan diumumkan lagi status zona daerah berdasarkan indikator yang telah ditetapkan.


Zonasi daerah pada minggu ke-28 (20 September 2020 sd 26 September 2020) adalah:


ZONA MERAH (RESIKO TINGGI, 2 DAERAH)


Kota Padang

Kabupaten Agam


ZONA ORANYE (RESIKO SEDANG, 9 DAERAH)


Kota Bukittinggi

Kota Payokumbuah

Kota Sawahlunto

Kabupaten Padang Pariaman

Kabupaten Tanah Datar

Kabupaten Pesisir Selatan

Kota Pariaman

Kabupaten Pasaman Barat

Kabupaten Dharmasraya


ZONA KUNING (RESIKO RENDAH, 8 DAERAH)


Kota Padang Panjang

Kota Solok

Kabupaten Pasaman

Kabupaten 50 Kota

Kabupaten Solok

Kabupaten Sijunjuang

Kabupaten Kepulauan Mentawai

Kabupaten Solok Selatan


Dengan telah ditetapkannya status zonasi daerah pada minggu ke-28 ini, kita berharap Kabupaten Kota dapat menyesuaikan segala aktivitas di daerahnya menyesuaikan dengan protokol masing-masing zona. Hal ini bertujuan agar penyebaran covid-19 dapat lebih bisa dikendalikan. 


Untuk keterangan lebih rinci dan jika ada perkembangan dan data lebih lanjut setelah pelacakan dengan rumah sakit pengirim sampel spesimen.


Sumber : Jasman Rizal