Sukseskan Progam Ketahanan Pangan, Dinas Pertanian Payakumbuh Rangkul Para Ternak Milineal
Payakumbuh,Salingkaluak.bcom,-Dalam rangka sukseskan program ketahanan pangan nasional, Dinas Pertanian Kota Payakumbuh melalui bidang peternakan dan kesehatan hewan rangkul peternak muda Kota Randang.
Saat ini banyak bermunculan anak muda di Kota Payakumbuh yang menggeluti usaha beternak terutama jenis sapi. Sekaligua mereka juga bergerak di bidang pembuatan pupuk kompos/organik hasil dari limbah peternakan mereka.
Bertempat di Payongopi Payolinyam, Dinas Pertanian kota Payakumbuh melalui bidang peternakan dan Kesehatan Hewan gelar diskusi dengan anak muda peternak.
Kegiatan yang diadakan pada Senin 24/11 siang menjelang sore tersebut dihadiri oleh Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan Sujarmen S.Pt didampingi Drh, Surya, Drh,Dora, Drh Yesi,Drh Betti dasn Rinaldi dari fungsional kesehatan hewan.
Diskusi berjalan menarik dalam tema peningkatan populasi dan kesiagaan kesehatan hewan ternak menjelang Idul Adha 2026.
Pada diskusi tersebut Toto Setiawan dari petani ternak Muda Payakumbuh berharap kepada Dinas Pertanian dan Peternakan untuk lebih intens dalam pendampingan para peternak dalam meningkatkan populasi hewan ternak seperti sapi di Kota Payakumbuh. Tiap tahun terutama untuk lebaran haji kota Payakumbuh butuh sekitar lebih kurang dua ribu ekor sapi. Saat ini kebutuhan tersebut masih dipenuhi dari luar daerah. Lebih 70 Persen kebutuhan sapi di kota Payakumbuh didatangkan dari luar kota bahkan luar provinsi, terang toto owner Sapi Simental Payakumbuh.
Sujarmen S.Pt yang hadir mewakili kepala dinas Pertanian Payakumbuh Mila Misna S.Si,MP merespon positif harapan para petani ternak muda kota Payakumbuh tersebut. Tentu kita akan perjuangkan melalui penganggaran di pemko Payakumbuh melalui Dinas Pertanian ini, Kata Sujarmen.
Toto Setiawan dan kawan kawan peternak milenial Payakumbuh juga berharap kepada dinas Pertanian melalui bidang peternakan untuk kesiagaan akan penyakit hewan ternak. Seperti Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Penyakit ini sering jadi momok bagi peternak lokal terutama menjelang lebaran haji. Disaat kebutuhan ternak tinggi, penyakit PMK menghantui mereka dalam memelihara dan menyiapkan hewan untuk qurban di Kota Payakumbuh.
Para Peternak muda ini meminta Dinas Pertanian melalui bidang peternakan untuk melakukan vaksinasi kepada seluruh hewan ternak yang masuk ke Payakumbuh. Menanggapi harapan untuk vaksinasi ini Sujarmen mengatakan saat ini Dinas Pertanian melalui bidang peternakan sedang kosong anggaran untuk vaksinasi, tentu kita akan coba usulkan bersama pemko Payakumbuh ke Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Sumatera Barat, kata Sujarmen.
